Aktualisasi Diri


Nama saya Deasy Paramitha. Saya lahir di Jakarta, 11 Desember 1994. Saya anak Kedua dari Dua bersaudara. Kakak saya Laki-Laki berusia 23 Tahun. Saya mempunyai ayah dan Ibu yang Allhamdulilah sampai saat ini masih diberi umur panjang dan semoga diberi kesehatan selalu dari Allah SWT. Ayah saya bernama Leslie Wahrizal yang lahir di Jakarta , Ibu saya bernama Lestari Eko yang lahir di Kebumen,Jawa Tengah.
                Saya satu-satunya anak perempuan yang Ayah dan Ibu saya miliki. Maka dari itu penjagaan terhadap pergaulanpun lebih ketat dibandingkan kakak laki-laki saya. Dahulu, pertama saya masuk Sekolah Dasar kurang lebih saat usia saya 4,5 tahun. Dimana sekolah Negeri belom bisa menerima saya karena masih terlalu muda dibandingkan anak-anak yang daftar pada umumnya. 6 tahun saya bersekolah di SDS Jaya Suti Abadi dan disana saya belum menemukan dengan pasti apa kekurangan dan kelebihan diri saya tapi secara samar-samar saya bisa tahu apa yang saya sukai dan saya tidak sukai. Jika ditanya apa cita-cita saya saya selalu menjawab saya ingin menjadi Polwan (Polisi Wanita). Selain menurut saya Polwan itu wanita yang gagah, saya juga ingin tampil berbeda dari keluarga besar saya yang memang tidak ada yang berlatar belakang Militer. Rata-rata keluarga saya bekerja sebagai Notaris, Pengacara, Pengusaha, Karyawan Swasta, Guru, dan Ibu Rumah Tangga.
                Beberapa tahun berlalu, tepatnya jatuh pada tahun 2012 saya lulus dari SMAN 1 Tambun-Selatan. Sebelum dipastikan lulus dari SMA saya sudah berhasil mendapatkan PMDK dari Diploma Institut Pertanian Bogor jurusan Ekowisata. Karena basic saya dari IPS sebelumnya saya fikir Ekowisata adalah Ekonomi Pariwasata. Karena saya salah menduga, akhirnya saya coba mengambil PMDK tersebut. Kurang lebih 2 semester saya belajar di IPB. Yang ternyata Ekowisata adalah Kehutanan. Karena fisik saya yang memang mudah sakit akhirnya saya memutuskan Resign dari IPB dan pada tahun 2013 saya mendaftar di Universitas Gunadarma jurusan Akuntansi. Dilihat dari segi pemilihan kampus memang agak sedikit menalami penurunan tetapi dari jurusan saya fikir sya tidak pernah salah telah mengambil Akuntansi.
                Sampai sekarang cita-cita saya menjadi Polwan semakin jauh dari angan-angan. Karena saya lihat kekurangan saya terdapat pada fisik yang mudah sakit, mata saya yang minusnya sudah tinggi sehingga tidak memungkinkan ikut test Polwan. Dan mental yang gampang down jika ada kritikan yang kurang bagus yang datang dari orang lain.
                Kelebihan yang saya fikir melekat pada diri saya adalah konsistensi dan pengambilan keputusan yang tegas. Jika menurut saya sesuatu yang saya dapat itu hanya tidak menyeimbangkan kondisi saya lebih baik mencoba hal yang lain.  Selain itu saya adalah pribadi yang jujur dalam hal apapun. Disiplin terhadap waktu.
                Yaaa itu saja yang dapat saya jabarkan tentang saya. Maaf jika ada kesalahan pada perkataan.

0 comments:

Post a Comment

FOLLOW US @ INSTAGRAM